Pengertian Hard Disk Drive, Fungsi dan Jenisnya

 


A.  Pengertian Hrddisk

Harddisk adalah perangkat keras Komputer yang digunakan untuk menyimpan data pada komputer. Adapun data yang ada dalam komputer baik itu dokumen, gambar, data sistem, OS, aplikasi akan tersimpan dalam perangkat ini. Hard Disk Drive (HDD) atau biasa kita sebut hardisk menyediakan ruang khusus untuk menyimpan dan membaca data. Perangkat ini bersifat non-volatile memory yang berarti data yang kita simpan tidak akan hilang meskipun komputer dimatikan. Ini berbeda dengan Penyimpanan Ram dalam komputer, dimana semua data yang tersimpan sementara pada Ram akan hilang ketika komputer dalam kondisi off. Perangkat keras komputer yang satu ini selalu menjadi perhatian oleh hampir semua user. Harddisk sendiri berasal dari gabungan kata hard dan disc atau disk, yang berarti sebuah piringan yang keras. Piringan ini merupakan sebuah cakram, mirip seperti CD dan piringan pada disket, yang berputar ketika bekerja

Hardisk pertama kali dikomersilkan pada tahun 1956 oleh Perusahaan IBM dan langsung diterima masyarakat. Alhasil, hardisk menjadi sebuah media standar penyimpanan pada komputer. Hingga saat ini, orang-orang menggunakannya di server maupun PC.

Baca Juga : Pengertian Hardware, Fungsi dan Jenisnya

B. Fungsi Harddisk

1. Menyimpan File Dalam Bermacam Format

Fungsi utama sebuah harddisk adalah untuk menyimpan file milik pengguna atau user. Peran vital tersebut dibarengi dengan kemampuannya menampung file dalam bermacam format atau jenis. Umumnya, para pengguna akan menyimpan file berbasis doc, mkv, mp3, dan dokumen-dokumen virtual lainnya. Karena pentingnya fungsi penyimpanan ini, HD seolah menjadi nyawa para pengguna komputer.

2. Sebagai Space Menyimpan Data

Hampir semua orang paham dengan fungsi umum dari hardisk ini, yaitu untuk menyimpan database. Apa itu basis data? Ini merupakan elemen utama dalam sistem komputer.

Database disimpan pada HD di komputer dan menjadi pusat akses data bagi user atau client lain. Ini menjadi alasan kenapa basis data disimpan hanya di hardisk sebuah komputer yang menjadi server.

3. Menyimpan Data Bagi Aplikasi dan Software

Para pengguna komputer sering menambahkan atau menginstal software dan aplikasi pendukung. Nah, HD juga berfungsi sebagai media penyimpanan file atau data yang berasal dari aplikasi-aplikasi tadi.

Perlu Anda perhatikan, sebuah hardisk harus memiliki kapasitas cukup besar untuk menampung perangkat lunak dan aplikasi yang berat. Kuantitas dari aplikasi yang terpasang juga akan berpengaruh.

4. Sarana Back-up

Beberapa orang memanfaatkan HD sebagai media bantuan penyimpanan file-file penting. Artinya, Anda dapat menduplikasi dokumen dan data penting Anda serta menyimpannya pada banyak tempat termasuk HD.

Ini dilakukan untuk mencegah kehilangan file penting, terutama bagi mereka yang bekerja menggunakan komputer.

5. Menyimpan Data dari Operasi Sistem

Sebuah operasi sistem seperti Windows atau lainnya membutuhkan space cukup besar untuk meletakkan file dan data setelah terpasang. Tanpa sebuah hardisk, maka OS takkan berjalan normal di komputer

Baca Juga : Pengertian Motherboard Fungsi dan Jenisnya

 
C. Jenis Harddisk

Apabila dilihat berdasarkan jenisnya, harddisk bisa dibedakan menjadi dua jenis, yaitu harddisk konvensional, dan juga harddisk SSD.

1. Harddisk Konvensional

Harddisk konvensioanl adalah jenis harddisk biasa. Yang nanti akan dibahas perbedaannya dengan harddisk jenis SSD. Harddisk konvensional merupakan jenis hardisk baik berukuran besar maupun kecil, yang menggunakan piringan cakram di dalamnya sebagai storage atau lokasi untuk menyimpan data sebuah komputer.

Karena memiliki komonen yang berputar ketika membaca dan menyalin sebuah data, maka harddisk konvensional rentan mengalami kerusakan, terutama ketika menggunakannya secara asal-asalan. Harddisk konvensional ini memiliki beberapa kelebihan, seperti:

  • Harga yang relative lebih murah
  • Mudah untuk diperoleh
  • Memiliki kapasitas yang beragam
  • Banyak merk dan juga pilihan yang bisa dicoba, dengan kualitas yang relative tidak berbeda jauh.


2. Harddisk SSD

Hardisk jenis SSD merupakan kependekan dari Solid State Drive. Sebenarnya agak kurang tepat untuk menyebut bahwa SSD merupakan sebuah harddisk, karena SSD sudah tidak menggunakan teknologi cakram atau piringan (disk) lagi di dalamnya.

SSD atau solid state drive ini menggunakan chip sebagai media penyimpanannya, sehingga tidak membutuhkan piringan. Konsep solid state drive ini mengusung konsep chip storage seperti yang sudah terlebih dahulu ditanamkan pada USB flash drive, namun dengan kapasitas yang lebih besar.

Saat ini, SSD merupakan pilihan utama dari para pecinta komputer, karena memiliki beberapa keunggulan, seperti:

  • Tidak bising, karena tidak adanya perputaran cakram di dalam SSD
  • Lebih stabil dalam membaca dan menyalin data
  • Memiliki kecepatan membaca yang jauh lebih cepat dibandingkan harddisk konvensional
  • Startup dan booting menjadi lebih cepat
  • Lebih tahan getaran dan lebih tahan lama


Meskipun demikian, ternyata SSD memilki harga yang cenderng mahal. Ukuran 128 Megabyte saja memiliki harga yang setara dengan harddisk berkapasitas 500 GigaByet hingga 1 Terabyte.


Jenis Harddisk Berdasarkan Ukuran

Apabila dilihat berdasarkan ukurannya, harddisk juga bisa dibedakan menjadi dua bentuk.

1. Harddisk 3.5”

Harddisk 3.5”Merupakan jenis harddisk yang besar, dengan ukuran 3.5 inchi. Ciri fisik dari harddisk ini adalah ukurannya yang besar, tebal dan juga berat. Harddisk ukuran 3.5 inch ini merupakan jenis harddisk yang umum digunakan dalam sebuah PC desktop.

Ukurannya yang besar membuat harddisk ini menjadi lebih berat, dan tidak cocok digunakan di dalam laptop. Harddisk yang menjadi bagian CPU yang utama membuat para pembuat komputer memberikan device yang terbaik demi mempermudah jalannya komputer.

Ciri lain dari harddisk berukuran 3.5 inch ini adalah membutuhkan daya listrik tambahan untuk dapat bekerja. Jadi, di dalam harddisk teradapat satu buah port tambahan yang berguna untuk mengalirkan daya listrik ke dalam harddisk ini agar bisa bekerja dengan optimal.

Harddisk berukuran 3.5 inch memiliki socket yang bervariasi, seperti socket IDE, ATA, maupun socket Serial ATA (S – ATA).

2. Harddisk 2.5”

Macam-Macam Jenis Harddisk pada Komputer dan LaptopHarddisk berikutnya yang bisa kita bedakan berdasarkan ukuran yang dimilikinya adalah harddisk dengan ukuran 2.5 inch. Merupakan jenis harddisk yang umum digunakan pada sebuah laptop, dan banyak digunakan sebagai harddisk eksternal.

Bentuknya yang tipis, kecil, dan juga kompak, membuat harddisk ini tidak membutuhkan daya tambahan, sehingga dapat dengan mudah dimanfaatkan menjadi harddisk eksternal ataupun internal tanpa perlu tambahan daya listrik lagi.

Pada dasarnya, dari segi performa, harddisk berukuran 2.5 inch ataupun yang berukuran 3.5 inch tidaklah berbeda, karena memiliki fungsi dan juga tugas yang sama, dan hanya dibedakan berdasarkan ukuran dan juga penggunaannya saja.

Baca Juga : Perangkat Keras Masukan Komputer

Jenis Harddisk Berdasarkan Port yang Digunakan

Macam – macam harddisk berikutnya bisa kita bedakan dari port yang dimilkinya. Secara umum, harddisk memiliki 3 jenis port, yaitu IDE, ATA, dan juga port Serial ATA atau SATA. Saat ini penggunaan yang paling umum adalah penggunaan harddisk dengan port Serial ATA. Berikut ini adalah penjelasan dan juga perbedaan dari masing-masing jenis port harddisk tersebut:

1. Harddisk IDE

Macam-Macam Jenis Harddisk pada Komputer dan LaptopHarddisk IDEIDE merupakan kependekan dari Integrated Drive Electronics. Merupakan jenis port harddisk berteknologi lama, yang digunakan pada era Komputer Pentium. Harddisk dengan port ini merupakan jenis harddisk yang dibuat dengan menggunakan arsitektur IBM PC yang memiliki jumlah pin sebanyak 40 pin sebagai jalur transmisi data, dan memiliki tambahan 4 pin sebagai power supply.

Harddisk yang menyatu dengan motherboard ini merupakan komponen yang cukup penting. Fungsi motherboard yang juga sebagai tubuh dari komputer untuk menyatukan seluruh komponen yang ada menjadikan harddisk rentan akan kerusakan.

Harddisk jenis IDE ini memiliki kapasitas maksimal sebesar 320 GB saja, merupakan kapasitas yang terbilang sangat besar pada masa berjayanya dahulu.

Jika terjadi kerusakan pada harddisk bukan tidak mungkin nantinya pengtransferan data akan terganggu, yang juga menyebabkan kompputer sering hang. Oleh karena itu harddisk tipe IDE ini kini mulai tergantikan dengan harddisk yang memiliki spefisikasi lebih bagus dengan kapasitas yang lebih besar.

2. Harddisk ATA

Macam-Macam Jenis Harddisk pada Komputer dan LaptopJenis harddisk berikutnya apabila dilihat berdasarkan konektor yang dimilikinya adalah harddisk jenis ATA. ATA merupakan kependekan dari Advanced Technology attachment, yang merupakan jenis harddisk yang juga dikenal mirip dengan IDE.

Harddisk ATA memiliki kecepatan transfer yang lebih cepat dibandingkan dengan IDE, dan banyak digunakan pula pada komputer Pentium pada jaman itu. Dengan kemampuan yang dimiliki oleh harddisk ini, tentunya jalannya kompputer akan berjalan lancar. Sama seperti IDE, ATA memiliki 40 pin konektor, dengan tegangan sebesar 5v per pinnya.

3. Harddisk S-ATA (SATA)

Macam-Macam Jenis Harddisk pada Komputer dan Laptop Jenis berikutnya merupaakn pengembangan dari jenis harddisk ATA, yaitu SATA (Serial ATA atau Serial Advanced Technology Attachment). Merupakan harddisk yang masih digunakan tipe portnya saat ini, bahkan SSD yang merupakan teknologi terbaru dan tercanggih saat ini pun juga menggunakan port SATA ini.

Harddisk dengan port SATA ini terdiri dari 4 pin untuk keperluan transmisi data, dan tambahan 7 pin untuk power supplynya. Fungsi power supply yang berguna untuk menghantarkan arus listrik secara lebih stabil ini akan berhubungan dengan harddsik.

Untuk itu, kepentingan hardware lainnya juga perlu diperhatikan agar komputer menjadi lebih optimal dalam bekerja.

Harddisk dengan port SATA ini memiliki kecepatan transfer, kecepatan membaca, dan juga kapasitas maksimal yang jauh lebih baik apabila dibandingkan dengan IDE dan juga ATA.

4. SCSI

Macam-Macam Jenis Harddisk pada Komputer dan Laptop Small Computer System Interface merupakan kepanjangan dari harddisk jenis SCSI ini. Harddisk ini merupakan jenis harddisk dengan kecepatan membaca yang paling tinggi, dengan kapasitas yang tinggi pula, bisa mencapai 5 TB.

Dengan kecepatan membaca yang tinggi inilah, maka harddisk jenis SCSI ini merupakan jenis harddisk yang seringkali digunakan untuk komputer server, dan juga sebagai komputer penyedia data alias database.

Baca Juga : Membaca Bunyi Beep pada Komputer

Jarang sekali penggunaan harddisk jenis SCSI di pasang di komputer PC desktop ataupun laptop pribadi.

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Pengertian Hard Disk Drive, Fungsi dan Jenisnya"

Post a Comment